Capaian  Pembelajaran Matematika

Elemen Bilangan

Peserta didik dapat membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan termasuk pecahan campuran, melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan pecahan, serta melakukan operasi perkalian dan pembagian pecahan dengan bilangan asli. Mereka dapat mengubah pecahan menjadi desimal, serta membandingkan dan mengurutkan bilangan desimal (satu angka di belakang koma)

CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA:

1. Elemen Membaca

Pada akhir fase C, peserta didik memiliki kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi dan bernalar sesuai dengan tujuan dan konteks sosial. Peserta didik menunjukkan minat terhadap teks, mampu memahami, mengolah, dan menginterpretasi informasi dan pesan dari paparan lisan dan tulis tentang topik yang dikenali dalam teks narasi dan informatif. Peserta didik mampu menanggapi dan mempresentasikan informasi yang dipaparkan; berpartisipasi aktif dalam diskusi; menuliskan tanggapannya terhadap bacaan menggunakan pengalaman dan pengetahuannya; menulis teks untuk menyampaikan pengamatan dan pengalamannya dengan lebih terstruktur. Peserta didik memiliki kebiasaan membaca untuk hiburan, menambah pengetahuan, dan keterampilan.


Capaian Pembelajaran Pendidikan Pancasila:

Peserta didik mampu memahami kronologi sejarah kelahiran Pancasila; meneladani sikap para perumus Pancasila dan menerapkan di lingkungan masyarakat; menghubungkan sila-sila dalam Pancasila sebagai suatu kesatuan yang utuh, menguraikan makna nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara, pandangan hidup, dan ideologi bangsa dan negara.

Apa kabar anak sholih sholihah.........
semoga kalian semua dalam keadaan sehat walaf'iyah ....

     Tujuan pembelajaran hari ini  peserta didik dapat mempelajari berbagai jenis buku baik fiksi maupun non fiksi dan membandingkan teks fiksi dan nonfiksi, membandingkan dan mengurutkan pecahan serta dapat melakukan tolong menolong dalam kehidupan sehari-hari karna manusia adalah makhluk sosial.

Matematika 

Cara mengurutkan pecahan dengan penyebut yang sama seperti mengurutkan bilangan cacah pada umumnya.

Misalnya pecahan 3/9, 5/9, 1/9 diurutkan dari yang terkecil menjadi 1/9, 3/9, 5/9.

Contoh pecahan tersebut memiliki penyebut yang sama, yaitu 9, sehingga cara mengurutkannya hanya perlu melihat pembilang atau nilai angka yang di atas.

Langkah mengurutkan pecahan dengan penyebut yang tidak sama seperti berikut. 

1. Mencari nilai KPK dari penyebut pecahan yang ingin diurutkan.

2. Mengalikan setiap penyebut pecahan dengan angka lain untuk menghasilkan nilai KPK tersebut.

3. Pembilang juga dikalikan sama dengan angka perkalian penyebut.

Baiklah sekarang Ayo kita berlatih mengurutkan pecahan!
Soal no.1  Urutkan pecahan berikut dari pecahan terkecil ke pecahan terbesar!





Soal no.2  Urutkan pecahan berikut dari pecahan terbesar ke pecahan terkeil!

Soal no 3 
perhatikan penyebutnya, lalu urutkan pecahan tersebut dari pecahan terbesar ke pecahan terkecil!




Soal no.4  Urutkan pecahan berikut dari pecahan terkecil ke pecahan terbesar!



Membandingkan pecahan berarti melihat dua bilangan pecahan dan menentukan mana bilangan yang lebih besar. Untuk membandingkan pecahan maka yang harus dilakukan, yaitu membuat kedua pecahan memiliki penyebut yang sama, lalu melihat pecahan mana yang memiliki pembilang yang lebih besar. 

Ayo pikirkan bagaimana membandingkan 2/3 dan 3/4.
1 Ayo nyatakan 2/3 dalam berbagai bentuk pecahan.
Pecahan 2/3

Bandingkan 2/3 dan 4/7 dengan mengubahnya menjadi pecahan yang memiliki penyebut sama.
Smakan

Menemukan Penyebut yang Sama
4. Ayo temukan penyebut yang sama dari 5/6 dan 7/8.
Penyebut
Dimanakah perbedaan dalam menyamakan penyebut oleh Dadang dan Chia? Kalau kita mengalikan sesama penyebut kita bisa dengan mudah menyamakan penyebutnya. Jika menyamakan penyebut dengan kelipatan persekutuan terkecil, maka penyebutnya akan menjadi kecil.

5. Ayo bandingkan pecahan berikut menggunakan penyebut yang sama.
Membandingkan

6. Ayo bandingkan 1 3/4 dan 11/6 menggunakan penyebut yang sama.
Masih

Bahasa Indonesia
Buklet adalah buku kecil yang berfungsi sebagai selebaran. Booklet merupakan sebuah media komunikasi yang bertujuan untuk menyampaikan pesan yang bersifat promosi, anjuran, larangan-larangan kepada khalayak massa, dan berbentuk cetakan. 

Langkah 1
Pilihlah kertas dan tentukan jumlah halaman.. Misalnya, dengan menggunakan kertas ukuran A4 Jumlah halaman 6 (3 lembar kertas)

Langkah 2
Lipat 3 lembar kertas A4 menjadi dua bagian yang sama seperti terlihat pada gambar di atas.

Langkah 3
Tumpuk kertas yang sudah dilipat sehingga membentuk sebuah buku.

Langkah 4
Putuskan apa yang akan dituangkan di setiap halaman
1. Sampul depan
2. Daftar isi
3. Isi

Langkah 5
Mulailah menggambar dan menulis pada setiap halaman

Langkah 6
Warnai gambar agar tampak lebih menarik

Pendidikan Pancasila 



Kesimpulan:
Alhamdulillah pembelajaran hari ini berjalan dengan baik dan lancar, peserta didik dapat mengikuti pembelajaran.