Welcome To The Class 5C SD Al-Azhar 1 Bandar Lampung With Miss Dwi

Kamis, 12 September 2024

Materi Ajar IPAS dan Bahasa Indonesia Kelas 5C (Jumat 13 September 2024)

Hari : Jumat, 13 September 2024

Fase/Kelas: C/5

Muatan Pembelajaran : IPAS dan Bahasa Indonesia 


Capaian Pembelajaran Bahasa Indonesia 

Pada akhir fase C, peserta didik memiliki kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi dan bernalar sesuai dengan tujuan dan konteks sosial. Peserta didik menunjukkan minat terhadap teks, mampu memahami, mengolah, dan menginterpretasi informasi dan pesan dari paparan lisan dan tulis tentang topik yang dikenali dalam teks narasi dan informatif. Peserta didik mampu menanggapi dan mempresentasikan informasi yang dipaparkan; berpartisipasi aktif dalam diskusi; menuliskan tanggapannya terhadap bacaan menggunakan pengalaman dan pengetahuannya; menulis teks untuk menyampaikan pengamatan dan pengalamannya dengan lebih terstruktur. Peserta didik memiliki kebiasaan membaca untuk hiburan, menambah pengetahuan, dan keterampilan.

Capaian Pembelajaran IPAS

Peserta didik memahami hubungan antar komponen biotik dan abiotik serta pengaruhnya terhadap ekosistem;

Tujuan Pembelajaran 

Hari ini anak anak Bu guru dapat mengidentifikasi kalimat langsung dan tidak langsung serta mengidentifikasi hubungan komponen terhadap ekosistem.


Bahasa Indonesia

Perubahan Kalimat Langsung menjadi Tidak Langsung

Perubahan kalimat langsung → kalimat tidak langsung: Hal yang harus diperhatikan adalah perubahan kata ganti 

  1. Saya/Aku → Dia 
  2. Kami → Mereka
  3. Kamu → Saya
  4. Kalian/Kita → Kami

Perubahan kalimat tidak langsung → kalimat langsung: Hal yang harus diperhatikan adalah:

  1. Perubahan subjeknya (kamu menjadi saya atau aku, kalian menjadi mereka);
  2. Tidak lagi menggunakan tanda petik ( “ )
  3. Dapat menambahkan kata “bahwa”.

Mari kita mengerjakan latihan berikut :

Latihan

Ubahlah kalimat di bawah ini dari kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung atau sebaliknya

No.Kalimat LangsungKlimat Tidak Langsung

1.Budi mengatakan, “Baju yang kupakai ini hadiah ulang tahunku.”Budi mengatakan bahwa baju yang ia pakai adalah hadiah ulang tahun untuknya.
2.Ayah berkata, “Rapikan dulu meja belajarmu sebelum kamu tidur!”Ayah menyuruhku merapikan meja belajar sebelum aku tidur.
3.“Kita harus selalu hidup jujur,” nasihat kakek kepada Tari.Kakek menasihati Tari agar selalu hidup jujur.
4.“Kapan buku ceritaku akan kamu kembalikan?” tanya Dion kepada Abi. Dion menanyakan kepada Abi kapan buku ceritanya akan dikembalikan Abi.
5.Ibu Guru berkata, “Jangan lupa untuk mengembalikan buku ke perpustakaan sebelum libur tiba.”Ibu Guru mengingatkan kami agar mengembalikan buku ke perpustakaan sebelum libur tiba.

IPAS

Seperti kita tahu, setiap makhluk hidup, mulai dari manusia hingga hewan akan saling hidup berdampingan. Keberadaan mereka akan saling bergantung satu sama lain sehingga diperlukan keseimbangan ekosistem. Namun, ada beberapa penyebab ketidakseimbangan ekosistem yang berdampak buruk bagi makhluk hidup.

Penyebab ketidakseimbangan ekosistem ada dua faktor, yakni faktor dari alam dan faktor dari manusia

Mari simak video berikut :


Ibu guru akhiri,

Wassalamu'alaikum wr wb 


Kesimpulan:

Alhamdulillah pembelajaran hari ini berjalan dengan baik dan lancar, peserta didik dapat membedakan kalimat langsung dan kalimat tidak langsung.

Rabu, 11 September 2024

Materi Ajar P5 dan PAK Kelas 5C (Kamis 12 September 2024)

Hari / Tanggal : Kamis / 12 September 2024 

Kelas / Fase : 5C / C

Mata Pelajaran : P5 dan PAK


Assalaamualaikum Wr Wb

Selamat pagi anak sholeh sholehah Ibu guru, apa kabarnya? semoga semua dalam keadaan sehat wal afiat.

Hari ini kita akan melaksanakan pembelajaran P5 dengan Tema Kewirausahaan, Topik "Cipta Karya Sampah Kita". Berikut uraian pembelajaran secara lengkap.

Tema : Kewirausahaan

Topik : Cipta Karya Sampah Kita

Tujuan : Dengan mengangkat tema “kewirausahaan” dan mengacu kepada Profil Pelajar Pancasila, projek penguatan profil pelajar Pancasila ini ditujukan untuk melatih peserta didik melakukan aktivitas yang bermanfaat dari bahan di sekitarnya dan menghasilkan karya yang memiliki nilai jual.

Target Pencapaian Projek Profil: Melalui pengalaman pengelolaan projek profil ini, selain memahami tema “Kewirausahaan” dan mengadopsinya sebagai gaya hidup sehari-hari, peserta didik diharapkan telah mengembangkan tiga dimensi Profil Pelajar Pancasila yaitu kreatif, mandiri, dan bernalar kritis.

Simak Video berikut ini :


Mata Pelajaran : Pendidikan Anti Korupsi

Salah satu nilai yang ada dalam mata pelajaran Pendidikan Anti Korupsi adalah "Bersikap Jujur".

Jujur adalah kesesuaian antara ucapan dan perbuatan; kesesuaian antara informasi dan kenyataan; ketegasan dan kemantapan hati; dan sesuatu yang baik yang tidak dicampuri kedustaan.

Apakah kalian selalu bersikap jujur? Yukk selalu jujur dalam hal apapun, mulai dari hal terkecil yaaa..

Demikian pembelajaran hari ini, semoga selalu dilimpahi ilmu yang bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu berdoa dan sholat lima waktu. Sampai jumpa pada pembelajaran selanjutnya.

Terimakasih

Wassalaamualaikum Wr Wb


Kesimpulan:

Alhamdulillah pembelajaran hari ini berjalan dengan baik dan lancar semua peserta didik antusias untuk membuat hiasan dinding dari sedotan.

Materi Ajar Pendidikan Pancasila, Bahasa Indonesia dan Matematika Kelas 5C (Rabu 11 September 2024)

Hari : Rabu, 11 September 2024

Fase/Kelas: C/5

Muatan Pembelajaran :

  1. Bahasa Indonesia 
  2. Matematika
  3. Pendidikan Pancasila 

Capaian Pembelajaran Bahasa Indonesia 

Pada akhir fase C, peserta didik memiliki kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi dan bernalar sesuai dengan tujuan dan konteks sosial. Peserta didik menunjukkan minat terhadap teks, mampu memahami, mengolah, dan menginterpretasi informasi dan pesan dari paparan lisan dan tulis tentang topik yang dikenali dalam teks narasi dan informatif. Peserta didik mampu menanggapi dan mempresentasikan informasi yang dipaparkan; berpartisipasi aktif dalam diskusi; menuliskan tanggapannya terhadap bacaan menggunakan pengalaman dan pengetahuannya; menulis teks untuk menyampaikan pengamatan dan pengalamannya dengan lebih terstruktur. Peserta didik memiliki kebiasaan membaca untuk hiburan, menambah pengetahuan, dan keterampilan.

Capaian Pembelajaran Matematika

Peserta didik dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK dan FPB.

Capaian Pembelajaran Pend. Pancasila

Peserta didik mampu memahami kronologi sejarah kelahiran Pancasila; meneladani sikap para perumus Pancasila dan menerapkan di lingkungan masyarakat; menghubungkan sila-sila dalam Pancasila sebagai suatu kesatuan yang utuh, menguraikan makna nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara, pandangan hidup, dan ideologi bangsa dan negara.

Bahasa Indonesia

Perubahan Kalimat Langsung menjadi Tidak Langsung

Perubahan kalimat langsung → kalimat tidak langsung: Hal yang harus diperhatikan adalah perubahan kata ganti 

  1. Saya/Aku → Dia 
  2. Kami → Mereka
  3. Kamu → Saya
  4. Kalian/Kita → Kami

Perubahan kalimat tidak langsung → kalimat langsung: Hal yang harus diperhatikan adalah:

  1. Perubahan subjeknya (kamu menjadi saya atau aku, kalian menjadi mereka);
  2. Tidak lagi menggunakan tanda petik ( “ )
  3. Dapat menambahkan kata “bahwa”.

Mari kita mengerjakan latihan berikut :

Latihan

Ubahlah kalimat di bawah ini dari kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung atau sebaliknya

No.Kalimat LangsungKlimat Tidak Langsung

1.Budi mengatakan, “Baju yang kupakai ini hadiah ulang tahunku.”Budi mengatakan bahwa baju yang ia pakai adalah hadiah ulang tahun untuknya.
2.Ayah berkata, “Rapikan dulu meja belajarmu sebelum kamu tidur!”Ayah menyuruhku merapikan meja belajar sebelum aku tidur.
3.“Kita harus selalu hidup jujur,” nasihat kakek kepada Tari.Kakek menasihati Tari agar selalu hidup jujur.
4.“Kapan buku ceritaku akan kamu kembalikan?” tanya Dion kepada Abi. Dion menanyakan kepada Abi kapan buku ceritanya akan dikembalikan Abi.
5.Ibu Guru berkata, “Jangan lupa untuk mengembalikan buku ke perpustakaan sebelum libur tiba.”Ibu Guru mengingatkan kami agar mengembalikan buku ke perpustakaan sebelum libur tiba.


Pend. Pancasila

Gotong royong merupakan salah satu pengamalan dari sila ketiga Pancasila yakni 'Persatuan Indonesia'.

Selain itu, gotong royong juga merupakan bentuk interaksi manusia dengan lingkungan sebagai makhluk sosial karena manusia tak bisa hidup sendirian. Tiap manusia selalu butuh orang lain di kehidupan sehari-hari.

Setelah melihat vidio diatas

cobalah refleksikan kedalam kehidupan kita sehari-hari dengan ketentuan sebagai berikut :

1. Tentukan satu masalah sehari-hari yang dihadapi di lingkungan sekitar.

2. Sikap atau bentuk gotong royong apa yang akan dilakukan jika menghadapi masalah tersebut.


Matematika
 
SOAL CERITA KPK dan FPB 


Ayo Mencoba
1. Udin dan Beni berenang bersama-sama pada tanggal 8 Desember 2017. Udin berenang setiap 4 hari sekali, dan Beni setiap 5 hari sekali. Pada tanggal berapa mereka akan berenang bersama-sama untuk kedua kalinya?
Faktor dari 4 = 2 x 2 = 2²
Faktor dari 5 = 5
KPK = 2² x 5 = 4 x 5 = 20 hari
Jadi Udin dan Beni pada tanggal = 8 Desember 2017 + 20 hari = 28 Desember 2017

2. ayu mempunyai 24 permen coklat dan 45 permen susu. Permen tersebut akan dimasukan dalam plastik dengan isi yang sama. (a) Ada berapa plastik untuk permen tersebut? (b) Berapa permen coklat dan permen susu pada masing-masing plastik?
Faktorisasi dari 24 adalah 2³ x 3,
Faktorisasi dari 45 adalah 3² x 5,
FPB dari 24 dan 45 adalah 3.
Banyak plastik untuk permen tersebut ada 3 plastik
24 : 3 = 8
45 : 3 = 9
Tiap plastik berisi 8 permen coklat dan 9 permen susu

Mudahnya, untuk membedakan penggunaan KPK dan FPB dalam soal adalah dengan melihat kalimat dari soal tersebut. Soal cerita yang harus diselesaikan dengan perhitungan FPB mempunyai ciri, yaitu:
  • Ada kata ‘paling banyak’ atau ‘sebanyak-banyaknya’ atau ‘jumlah yang sama’ atau sama rata.
  • Ada kata-kata dibagi atau dikelompokkan

Sementara itu, soal cerita yang harus diselesaikan dengan perhitungan KPK mempunyai cerita, yaitu:
  • Ada kata ‘setiap’ atau ‘sekali’ atau ‘bersama’ atau ‘bersama-sama.
  • Ada kata atau waktu yang menunjukkan jam, hari, dan tanggal, seperti bulan Juli, jam 9.00, dan seterusnya.

SOAL LATIHAN 

1. Daffa berjalan-jalan setiap 4 hari sekali sedangkan Bella berjalan-jalan setiap 6 hari sekali.

 jika dafa dan bela berjalan-jalan pada 15 Juli 2024. Pada tanggal berapa mereka akan berjalan bersama-sama kembali untuk yang kedua kali?


2. Bu Ros memiliki 48 kue soes, 96 risoles, dan 60 lemper. Semuanya akan dimasukkan ke dus dengan jumlah setiap jenis kue sama banyak. Berapa dus terbanyak yang dibutuhkan Bu Ros?

Ibu guru akhiri,

Wassalamu'alaikum wr wb 


KESIMPULAN:

Alhamdulillah pembelajaran hari ini berjalan dengan baik dan lancar, ada peserta didik yang masih kesulitan untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK dan FPB melalui soal cerita.

Senin, 09 September 2024

Materi Ajar Pendidikan Pancasila, Bahasa Indonesia dan IPAS Kelas 5C (Selasa 10 September 2024)

Hari : Selasa, 10 September 2024

Fase/Kelas: C/5

Muatan Pembelajaran

  1. Bahasa Indonesia 
  2. IPAS 
  3. Pendidikan Pancasila 

Capaian Pembelajaran Bahasa Indonesia 

Pada akhir fase C, peserta didik memiliki kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi dan bernalar sesuai dengan tujuan dan konteks sosial. Peserta didik menunjukkan minat terhadap teks, mampu memahami, mengolah, dan menginterpretasi informasi dan pesan dari paparan lisan dan tulis tentang topik yang dikenali dalam teks narasi dan informatif. Peserta didik mampu menanggapi dan mempresentasikan informasi yang dipaparkan; berpartisipasi aktif dalam diskusi; menuliskan tanggapannya terhadap bacaan menggunakan pengalaman dan pengetahuannya; menulis teks untuk menyampaikan pengamatan dan pengalamannya dengan lebih terstruktur. Peserta didik memiliki kebiasaan membaca untuk hiburan, menambah pengetahuan, dan keterampilan.

Capaian Pembelajaran IPAS

Peserta didik memahami hubungan antar komponen biotik dan abiotik serta pengaruhnya terhadap ekosistem;

Capaian Pembelajaran Pend. Pancasila

Peserta didik mampu memahami kronologi sejarah kelahiran Pancasila; meneladani sikap para perumus Pancasila dan menerapkan di lingkungan masyarakat; menghubungkan sila-sila dalam Pancasila sebagai suatu kesatuan yang utuh, menguraikan makna nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara, pandangan hidup, dan ideologi bangsa dan negara.

Bahasa Indonesia

Perubahan Kalimat Langsung menjadi Tidak Langsung

Perubahan kalimat langsung → kalimat tidak langsung: Hal yang harus diperhatikan adalah perubahan kata ganti 

  1. Saya/Aku → Dia 
  2. Kami → Mereka
  3. Kamu → Saya
  4. Kalian/Kita → Kami

Perubahan kalimat tidak langsung → kalimat langsung: Hal yang harus diperhatikan adalah:

  1. Perubahan subjeknya (kamu menjadi saya atau aku, kalian menjadi mereka);
  2. Tidak lagi menggunakan tanda petik ( “ )
  3. Dapat menambahkan kata “bahwa”.

Mari kita mengerjakan latihan berikut :

Latihan

Ubahlah kalimat di bawah ini dari kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung atau sebaliknya

No.Kalimat LangsungKlimat Tidak Langsung

1.Budi mengatakan, “Baju yang kupakai ini hadiah ulang tahunku.”Budi mengatakan bahwa baju yang ia pakai adalah hadiah ulang tahun untuknya.
2.Ayah berkata, “Rapikan dulu meja belajarmu sebelum kamu tidur!”Ayah menyuruhku merapikan meja belajar sebelum aku tidur.
3.“Kita harus selalu hidup jujur,” nasihat kakek kepada Tari.Kakek menasihati Tari agar selalu hidup jujur.
4.“Kapan buku ceritaku akan kamu kembalikan?” tanya Dion kepada Abi. Dion menanyakan kepada Abi kapan buku ceritanya akan dikembalikan Abi.
5.Ibu Guru berkata, “Jangan lupa untuk mengembalikan buku ke perpustakaan sebelum libur tiba.”Ibu Guru mengingatkan kami agar mengembalikan buku ke perpustakaan sebelum libur tiba.

IPAS

Seperti kita tahu, setiap makhluk hidup, mulai dari manusia hingga hewan akan saling hidup berdampingan. Keberadaan mereka akan saling bergantung satu sama lain sehingga diperlukan keseimbangan ekosistem. Namun, ada beberapa penyebab ketidakseimbangan ekosistem yang berdampak buruk bagi makhluk hidup.

Penyebab ketidakseimbangan ekosistem ada dua faktor, yakni faktor dari alam dan faktor dari manusia

Mari simak video berikut :

Pend. Pancasila

Gotong royong merupakan salah satu pengamalan dari sila ketiga Pancasila yakni 'Persatuan Indonesia'.

Selain itu, gotong royong juga merupakan bentuk interaksi manusia dengan lingkungan sebagai makhluk sosial karena manusia tak bisa hidup sendirian. Tiap manusia selalu butuh orang lain di kehidupan sehari-hari.

Setelah melihat vidio diatas

cobalah refleksikan kedalam kehidupan kita sehari-hari dengan ketentuan sebagai berikut :

1. Tentukan satu masalah sehari-hari yang dihadapi di lingkungan sekitar.

2. Sikap atau bentuk gotong royong apa yang akan dilakukan jika menghadapi masalah tersebut.


Ibu guru akhiri,

Wassalamu'alaikum wr wb 


KESIMPULAN:

Alhamdulillah pembelajaran hari ini berjalan dengan baik dan lancar, peserta didik antusias mengikuti pembelajaran.

Minggu, 08 September 2024

Materi Ajar Matematika dan Seni Rupa Kelas 5C (Senin 9 September 2024)

Hari/Tanggal : Senin, 9 September 2024

Fase / Kelas : C / 5C

Muatan  Pembelajaran : Matematika dan Seni Rupa


Capaian Pembelajaran Matematika

Peserta didik dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK dan FPB.


Capaian Pembelajaran Seni Rupa

Peserta didik mampu mengidentifikasi prinsip ritme dalam seni rupa.



Apa kabar anak sholih sholihah.........
semoga kalian semua dalam keadaan sehat wal'afiyah ....
    Hari ini kita akan kembali melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan tujuan pembelajaran anak sholih sholihah dapat menentukan KPK dan FPB dan menggambar ekspresif.

Matematika
 
SOAL CERITA KPK dan FPB 


Ayo Mencoba
1. Udin dan Beni berenang bersama-sama pada tanggal 8 Desember 2017. Udin berenang setiap 4 hari sekali, dan Beni setiap 5 hari sekali. Pada tanggal berapa mereka akan berenang bersama-sama untuk kedua kalinya?
Faktor dari 4 = 2 x 2 = 2²
Faktor dari 5 = 5
KPK = 2² x 5 = 4 x 5 = 20 hari
Jadi Udin dan Beni pada tanggal = 8 Desember 2017 + 20 hari = 28 Desember 2017


2. ayu mempunyai 24 permen coklat dan 45 permen susu. Permen tersebut akan dimasukan dalam plastik dengan isi yang sama. (a) Ada berapa plastik untuk permen tersebut? (b) Berapa permen coklat dan permen susu pada masing-masing plastik?
Faktorisasi dari 24 adalah 2³ x 3,
Faktorisasi dari 45 adalah 3² x 5,
FPB dari 24 dan 45 adalah 3.
Banyak plastik untuk permen tersebut ada 3 plastik
24 : 3 = 8
45 : 3 = 9
Tiap plastik berisi 8 permen coklat dan 9 permen susu,

Mudahnya, untuk membedakan penggunaan KPK dan FPB dalam soal adalah dengan melihat kalimat dari soal tersebut. Soal cerita yang harus diselesaikan dengan perhitungan FPB mempunyai ciri, yaitu:
  • Ada kata ‘paling banyak’ atau ‘sebanyak-banyaknya’ atau ‘jumlah yang sama’ atau sama rata.
  • Ada kata-kata dibagi atau dikelompokkan

Sementara itu, soal cerita yang harus diselesaikan dengan perhitungan KPK mempunyai cerita, yaitu:
  • Ada kata ‘setiap’ atau ‘sekali’ atau ‘bersama’ atau ‘bersama-sama.
  • Ada kata atau waktu yang menunjukkan jam, hari, dan tanggal, seperti bulan Juli, jam 9.00, dan seterusnya.

SOAL LATIHAN 

1. Daffa berjalan-jalan setiap 4 hari sekali sedangkan Bella berjalan-jalan setiap 6 hari sekali.

 jika dafa dan bela berjalan-jalan pada 15 Juli 2024. Pada tanggal berapa mereka akan berjalan bersama-sama kembali untuk yang kedua kali?


2. Bu Ros memiliki 48 kue soes, 96 risoles, dan 60 lemper. Semuanya akan dimasukkan ke dus dengan jumlah setiap jenis kue sama banyak. Berapa dus terbanyak yang dibutuhkan Bu Ros?


SENI RUPA
Menggambar ekspresif adalah sebuah keterampilan seni yang memungkinkan kita untuk meng- ekspresikan perasaan, ide, atau cerita melalui gambar. Prinsip keseimbangan memiliki peran penting dalam proses menggambar ekspresif, karena dapat memberi ketegasan dan keindahan pada gambar tersebut. Menggambar ekspresif dengan prinsip keseimbangan akan memberikan kepuasan dalam mengungkapkan perasaan dan imajinasi kita. 

Ragam hias di Indonesia mencerminkan kekayaan budaya dan sejarah panjang yang mengakar dalam setiap aspek kehidupan masyarakat. Dari sabang hingga merauke, pulau- pulau di kepulauan Indonesia memamerkan keragaman ragam hias yang unik dan menarik. Ragam hias adalah seni dekoratif yang mempercantik benda atau permukaan dengan pola, bentuk, dan warna. Lebih dari sekadar ornamen, ragam hias juga menyampaikan makna budaya dan nilai-nilai melalui bahasa visual. Seni ini terdapat dalam berbagai bentuk seperti batik, ukiran, arsitektur, dan seni lukis, menghubungkan masa lalu dan masa kini serta menggambarkan kreativitas manusia.

Berikut ini contoh soal Seni Rupa Kelas V :
A. Pilihlah jawaban yang tepat!
1.Prinsip keseimbangan dalam seni rupa berfungsi untuk ….
A.membuat gambar terlihat rumit
B.menciptakan ketidakseimbangan visual
C.menyusun elemen-elemen agar terlihat seimbang dan harmonis
D.mengabaikan distribusi unsur-unsur dalam gambar
Pembahasan :
Jawab: C. Prinsip keseimbangan dalam seni rupa membantu menyusun elemen-elemen dalam gambar agar terlihat seimbang dan tidak terlalu berat di salah satu sisi, menciptakan harmoni visual.

2.Jenis ragam hias yang memanfaatkan motif tumbuhan seperti daun, bunga, dan cabang pohon disebut ragam hias ….
A.fauna
B.geometris
C.flora
D.figuratif
Pembahasan :
Jawab: C. Ragam hias flora menggunakan motif-motif tumbuhan untuk menghiasi benda atau permukaan.

3.Prinsip proporsi dapat mempengaruhi gambar objek tumbuhan dengan cara ….
A.prinsip proporsi tidak berpengaruh pada gambar objek tumbuhan
B.prinsip proporsi memengaruhi perubahan warna objek tumbuhan
C.prinsip proporsi membantu menciptakan tampilan yang akurat dan estetis pada gambar objek tumbuhan
D.prinsip proporsi hanya berkaitan dengan ukuran objek tumbuhan
Pembahasan :
Jawab: C. Prinsip proporsi membantu menyusun ukuran, bentuk, dan posisi bagian-bagian objek tumbuhan sehingga menciptakan gambar yang akurat dan menarik.

4.Ragam hias memiliki makna dan budaya karena ….
A.ragam hias hanya berfungsi sebagai dekorasi visual
B.ragam hias mengabaikan nilai budaya
C.ragam hias mencerminkan kreativitas tanpa makna
D.ragam hias mengandung simbol dan cerita yang mendalam dari budaya masyarakat
Pembahasan :
Jawab: D. Ragam hias bukan hanya ornamen semata, tetapi juga sarana untuk menyampaikan makna, cerita, serta nilai-nilai budaya.

5.Perhatikan gambar berikut!
SOal 5
Gambar di atas menggunakan prinsip ….
A.keseimbangan
B.kesatuan
C.keselarasan
D.irama
Pembahasan :
Jawab: A. Gambar tersebut menggunakan prinsip keseimbangan simetris.

6.Pola berangkai merupakan jenis pola ragam hias yang ....
A.menempatkan elemen dekoratif di sepanjang pinggiran
B.menciptakan tampilan yang acak tapi teratur
C.menggabungkan beberapa elemen yang berulang dalam urutan tertentu
D.digunakan untuk menghiasi tepian pakaian
Pembahasan :
Jawab: C. Pola berangkai adalah pola ragam hias yang menggabungkan beberapa elemen dekoratif dalam urutan tertentu sehingga membentuk pola yang terulang.

7.Motif kawung dalam batik Jawa mengandung makna filosofis tentang ....
A.gerakan dan dinamika
B.kesederhanaan dan kerukunan
C.hubungan antara manusia dan alam
D.keindahan dan simetri
Pembahasan :
Jawab: C. Motif kawung dalam batik Jawa melambangkan hubungan harmonis antara manusia dan alam. Bentuk lingkaran dan persegi empat menggambarkan manusia dan alam yang saling bergantung.

8.Alat yang tidak dibutuhkan dalam menggambar ragam hias flora dengan pola geometris adalah ….
A.pensil dan penghapus
B.krayon, pensil warna atau spidol
C.penggaris dan meja
D.kuas dan cat air
Pembahasan :
Jawab: B. Krayon, pensil warna, atau spidol adalah alat yang cocok untuk menggambar ragam hias flora dengan pola geometris karena mereka memberikan warna dan variasi yang diperlukan.

9.Stilasi motif fauna dalam ragam hias mengandalkan pengurangan bentuk hewan yang lebih rumit menjadi bentuk ....
A.lebih sederhana dan tidak dikenali
B.lebih dinamis dan tidak simetris
C.lebih abstrak dan tidak beraturan
D.lebih sederhana tapi masih mempertahankan ciri khas
Pembahasan :
Jawab: A. Proses stilasi melibatkan pengurangan bentuk hewan atau objek yang lebih rumit menjadi bentuk yang lebih sederhana dan tidak dikenali, tetapi masih mempertahankan ciri khasnya.

10.Perhatikan gambar berikut!
Soal 10
Ragam hias tersebut menggunakan motif….
A.flora
B.fauna
C.figuratid
D.geometris
Pembahasan :
Jawab: D. Gambar pada soal memperlihatkan ragam hias yang menggunakan motif geometris. Dapat dilihat dari unsur bentuk, garis, dan titik yang digunakan.


Bu guru akhiri, wassalamualaikum wr wb



KESIMPULAN :
Alhamdulillah pembelajaran hari ini berjalan dengan baik dan lancar, peserta didik dapat menentukan FPB menggunakan pohon faktor dan tabel.